Selamat siang sobat blogger :) Udah lama nih ane engga nge post lagi hehe, soalnya ane sibuk ama belajar nih di sekolah :( biasalah kalo mau ujian sekolah mulai sibuk terus :(
Di sini ane mau nge post nih tentang Macromedia :) mungkin agan agan sekalian udah pada tau apa itu Macromedia, tapi di sini ane cuma ingin menjelaskan lebih rinci lagi :) yaudah langsung ke intinya aja deh :) selamat membaca :)
Pengertian
Macromedia
Macromedia yaitu suatu perusahaan perangka lunak yang
bergerak di bidang grafis dan pengembangan web.
Perusahaan Macromedia ini
didirikan pada tahun 1992 melalui merger antara Authorware Inc. (perusahaan pembuat Authorware)
dan MacroMind-Paracomp (perusahaan pembuat Macromind Director) dan telah
berkembang pesat pada tahun 1990′an dan
2000′an. Pada Desember
2005 Macromedia diakuisisi salah
satu perusahaan saingannya, Adobe Systems,
tetapi Adobe sementara ini masih tetap menggunakan nama Macromedia pada
sejumlah programnya.
Program program Macromedia :
1. Macromedia Director.
2. Macromedia Dreamweaver.
3. Macromedia Fireworks.
4. Macromedia Flash.
5. MacromediaFreehand, dll.
Macromedia Director adalah sebuah
program yang dirancang khusus untuk membuat self-contained atau program yang
dapat berjalan sendiri. Aplikasi ini dapat dijadikan sebagai media presentasi
maupun sebagai Media Interaktif untuk Membuat CD Interaktif.
Director ini juga dapat digunakan untuk menciptakan konten halaman web dalam
bentuk Shockwave.
Uniknya director ini menjadikan
perancang layaknya seorang sutradara dalam sebuah film. Para pemain ataupun
materi/media bisa dianggap sebagai Cast. Semua aksi dan pergerakan Cast diatur
dalam Stage yang diatur dalam alur cerita atau timeline. Sutradara juga dapat
mengambil atau mengikutsertakan Cast dari pemain-pemain yang berbeda karakter
seperti Photoshop, 3D Studio Max, Audio File seperti MP3 dan WAV, Video File
seperti AVI, MPG, MOV dan Flash. Dengan Director ini, tentu saja kita dapat
menggabungkan sumber daya yang ada, menjadi sebuah media yang interaktif.
Director ini juga dapat dipaketkan menjadi sebuah aplikasi yang bisa dijalankan
melalui CD ROM.
Tak kenal maka Tak Sayang, untuk mampu menggunakan Macromedia Director, tentu
saja kita harus mengenal Interface dari director ini. Bagi yang ingin
mempelajari Director, mari kita lihat dulu Interfacenya. Macromedia Director
adalah aplikasi animasi untuk keperluan membuat Company Profile, presentasi,
game dan CD Interaktif. Macromedia director menggunkan fasilitas pemrograman
Lingo dan java Script.
Adobe Director
Dari Wikipedia bahasa Indonesia,
ensiklopedia bebas
Perusahaan Macromedia ini didirikan pada tahun 1992 melalui merger antara Authorware Inc. (perusahaan pembuat Authorware) dan MacroMind-Paracomp (perusahaan pembuat Macromind Director) dan telah berkembang pesat pada tahun 1990′an dan 2000′an. Pada Desember 2005 Macromedia diakuisisi salah satu perusahaan saingannya, Adobe Systems, tetapi Adobe sementara ini masih tetap menggunakan nama Macromedia pada sejumlah programnya.
Program program Macromedia :
1. Macromedia Director.
2. Macromedia Dreamweaver.
3. Macromedia Fireworks.
4. Macromedia Flash.
5. MacromediaFreehand, dll.
Tak kenal maka Tak Sayang, untuk mampu menggunakan Macromedia Director, tentu saja kita harus mengenal Interface dari director ini. Bagi yang ingin mempelajari Director, mari kita lihat dulu Interfacenya. Macromedia Director adalah aplikasi animasi untuk keperluan membuat Company Profile, presentasi, game dan CD Interaktif. Macromedia director menggunkan fasilitas pemrograman Lingo dan java Script.
Adobe
Director 11.5
|
|
|
|
Director 11.5 running on Windows 7. |
|
Adobe Systems, formerly Macromedia
|
|
11.5 / 23 Maret 2009; 4 tahun yang
lalu
|
|
Multimedia Content Creator
|
|
Situs web resmi
|
Adobe Director adalah
perangkat yang dibuat oleh Macromedia dan sekarang merupakan bagian dari Adobe Systems. yang memperbolehkan pengguna untuk
membangun perangkat lunak dalam film metaphor, yang
digunakan pengguna untuk menjadi sutradara sebuah film.
Awalnya dirancang untuk membuat animasi, penambahan bahasa scripting yang kuat
yang disebut Lingo membuat
pilihan populer untuk membuat CD-ROM dan kios mandiri dan konten web dengan
menggunakan Adobe Shockwave. Adobe Director mendukung proyek-proyek multimedia baik 2D dan 3D.
Membandingkan Director dengan Flash
Perbedaan
antara kedua produk telah menjadi banyak subjek diskusi, khususnya dalam
komunitas pengembang Director. Extensibility adalah salah satu perbedaan utama
antara keduanya, seperti beberapa dari berbagai macam codec yang dapat diimpor.
Director cenderung menjadi lebih besar dari Flash, namun jejak yang telah
menjadi bagian dari kelemahan. Hal ini memanifestasikan kelemahan ke mana-mana
erosi Director sebagai pemimpin authoring tools, terutama di jendela kritis
tahun 1998 - 2000. Jejak download plugin Shockwave Director secara signifikan
lebih besar dari jejak download Shockwave Flash. Selain itu, bermitra dengan
distributor Macromedia seperti Dell, Apple, dll untuk memiliki Flash plugin
pra-instal pada mesin untuk pengguna, sehingga mereka tidak akan diminta untuk
menginstal perangkat lunak tambahan. Pada titik waktu (1998-2000), akses
internet broadband bukanlah norma untuk sebagian besar pengguna, dan perbedaan
lima kali lipat dalam ukuran yang signifikan.
Sejarah
Director
dimulai sebagai MacroMind
"VideoWorks", sebuah aplikasi untuk Apple Macintosh original. Animasi pada awalnya
terbatas pada hitam dan putih layar awal Macintosh. Nama itu berubah menjadi
"Director" pada tahun 1987, dengan penambahan kemampuan baru dan
bahasa scripting Lingo pada tahun 1988. Sebuah versi Windows yang tersedia pada awal 1990-an. Dari
tahun 1995 sampai tahun 1997 program multimedia authoring bersaing muncul
disebut mTropolis (dari
mFactory). Pada tahun 1997 mTropolis dibeli dan dikuburkan oleh Quark, yang
memiliki rencana sendiri ke dalam authoring multimedia dengan Quark Immedia.
Jangka Waktu Produk
- 1985: VideoWorks
- 1988: Bernama Director 1.0
- 1993: Macromind Director menjadi Macromedia Director (v 3.1.3)
- 1994: Macromedia Director 4 telah dirilis (Windows dan Powermac Support)
- 1996: Macromedia Director 5 telah dirilis (Shockwave)
- 1997: Macromedia Director 6 telah dirilis (Behavior support)
- 1997: Macromedia Director 6.5 juga telah dirilis pada akhir tahun
- 1998: 16 November 1998: Macromedia Director 7 telah dirilis
- 2000: Macromedia Director 8 telah dirilis
- 2001: Macromedia Director 8.5 telah dirilis (Shockwave3D)
- 2002: Macromedia Director MX telah dirilis (Juga dikenal sebagai Director 9)
- 5 Januari 2004: Macromedia Director MX 2004 telah dirilis (Juga dikenal sebagai Director 10)
- 25 Maret 2008: Adobe Director 11 telah dirilis
- 23 Maret 2009: Adobe Director 11.5 telah dirilis
- 6 September 2010: Adobe Director 11.5.8 telah dirilis
Adobe Director 11.x
Rilis Director
pertama di bawah merek Adobe (v. 11) mendukung featured DirectX 9 dan Unicode support dan
extended 3D capabilities based on the NVIDIA PhysX engine, serta
bitmap filters, enhanced video, audio dan image file formats support, dan Adobe Flash CS3 integration. Shockwave Player 11 juga
dirilis. Versi 11,5 ditambahkan 5.1 channel surround sound audio capabilities,
real-time mixing, audio effects dan DSP filters. Juga, ditambahkan support for
H.264-video integration for full-screen dan high-definition playback. Format
lain yang didukung termasuk: 3D importer for Google SketchUp, streaming support using RTMP dan
ByteArray datatypes.
Interface
Macromedia Director
Tampilan
Macromedia Director MX 2004 (versi 10)
Keterangan :
- Stage : Tampilan Utama untuk menampilkan hasil tata letak objek pada frame tertentu.
- Score : Untuk mengatur urutan objek yang akan tampil seperti storyboard dan storyline. Disini kita dapat menampilkan mana yang lebih dulu, dan mana yang tampil belakangan.
- Cast Member : untuk menampung semua jenis objek yang akan dipakai dalam director. Satu objek dapat digunakan beberapa kali dalam penampilan, untuk menghemat besarnya hasil media.
- Panel Property Inspector : untuk mengatur parameter yang ada pada objek. Setiap objek mempunyai pengaturan sendiri.
- Sprite Channel : untuk mengatur layer atau urutan penempatan objek seperti pada photoshop.
Macromedia Director MX 2004
atau lebih dikenal dengan nama Director MX 2004 adalah program yang canggih
untuk membuat presentasi multimedia interaktif. Director MX 2004 juga banyak
digunakan untuk membuat animasi, game, video tutorial interaktif dan berbagai
aplikasi multimedia lainnya yang dapat didistribusikan melalui Compact Disc
(CD), Digital Video Disc (DVD), dan Internet.
Macromedia Director MX 2004 merpakan sebuah program untuk membantu anda dalam membuar animasi atau multimedia yang interaktif. Macromedia Director MX 2004 memiliki fasilitas pengaturan untuk membuat suatu animsi per frame dan animasi tiga dimensi.
Dengan menggunakan Macromedia Director MX 2004, dapat membuat suatu penawaran atau informasi untuk disampaikan kepada pihak lain secara interaktif. Beberapa presentasi multimedia yang sering kita jumpai dalam CD bonus pada majalah komputer dibuat dengan menggunakan Director. Hal ini dikarenakan Director memiliki sejumlah fasilitas yang powerfull untuk membangaun aplikasi multimedia yang professional bahkan yang canggih sekalipun
Dengan macromedia director MX 2004 dapat membuat sebuah company profile sebuah perusahaan atau sebuah sekolah yang berisi tentang sejarah, produk-produk, dan informasi lainnya yang bersangkutan. dengan director ini juga dapat membuat sebuah proyek presentasi pendidikan yag berisikan tentang ensiklooedia, atau informasi2 pelajaran lainnya tentang ilmu pengetahuan. Director ini pun dapat digunakan untuk membuat presentasi yang kemudian disimpan dalam CD yang sering disebut dengan CD interaktif.
KEUNGGULAN MACROMEDIA DIRECTOR 2004
1. Zoom Stage
Zoom Stage merupakan fasilitas untuk memperbesar tampilan pada stage yang akan dibuat. untuk melakukannya cukup menekan tombol Ctrl dan tombol (+) atau (-) pada keyboard
Langkah untuk memperbesar stage:
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (+)
Seankan untuk meperkecil stage ;
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (-)
2. Cast Member
Macromedia Director MX 2004 menampilkan beragai media ataau elemen. Elemen atau media tersebut dapat anda kelompokkan agar tidak kebingunan dalam memilih. Elemen atau media tersebut dikelompokkan di dalam cast member.
3. Kompresi Bitmap
Dengan kompresi bitmap memungkin untuk melakukan komperasi gambar dapat ditampilkan atau di download oleh orang lain di internet dengan mudah tanpa mengurangi kualitas gambar.
4. Lock And Unlock Sprite
Dalam Macromedia Diretor MX 2004 dapat melakukan penguncian pada sprite yang ada pada stage. Fungsi Lock tersebut adalah agar sprite tidak dapat di edit. Atau juga dapat membukannya kembali atau Unlock.
5. Peletakan pada Guide dan Grid
Dengan Guide dan Grid, anda dapat meletakan sprite agar sejajar secara vertikal maupun horizontal dengan garis Guide. Dengan demikian, dapat meletakkan sprite dalam posisi yang diinginkan yang tertata rapi.
6. Mengontrol Gambar Bitmap dengan Lingo
Dapat memanipulasi dan membuat gambar bitmap menggunakan Script Lingo.
7. Memainkan Audio dengan Lingo
Dengan script lingo, anda dapat mengatur audio dan dapat dengan leluasa memainkan dan menghentikan audio untuk yang ada pada Score.
Macromedia Director MX 2004 merpakan sebuah program untuk membantu anda dalam membuar animasi atau multimedia yang interaktif. Macromedia Director MX 2004 memiliki fasilitas pengaturan untuk membuat suatu animsi per frame dan animasi tiga dimensi.
Dengan menggunakan Macromedia Director MX 2004, dapat membuat suatu penawaran atau informasi untuk disampaikan kepada pihak lain secara interaktif. Beberapa presentasi multimedia yang sering kita jumpai dalam CD bonus pada majalah komputer dibuat dengan menggunakan Director. Hal ini dikarenakan Director memiliki sejumlah fasilitas yang powerfull untuk membangaun aplikasi multimedia yang professional bahkan yang canggih sekalipun
Dengan macromedia director MX 2004 dapat membuat sebuah company profile sebuah perusahaan atau sebuah sekolah yang berisi tentang sejarah, produk-produk, dan informasi lainnya yang bersangkutan. dengan director ini juga dapat membuat sebuah proyek presentasi pendidikan yag berisikan tentang ensiklooedia, atau informasi2 pelajaran lainnya tentang ilmu pengetahuan. Director ini pun dapat digunakan untuk membuat presentasi yang kemudian disimpan dalam CD yang sering disebut dengan CD interaktif.
KEUNGGULAN MACROMEDIA DIRECTOR 2004
1. Zoom Stage
Zoom Stage merupakan fasilitas untuk memperbesar tampilan pada stage yang akan dibuat. untuk melakukannya cukup menekan tombol Ctrl dan tombol (+) atau (-) pada keyboard
Langkah untuk memperbesar stage:
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (+)
Seankan untuk meperkecil stage ;
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (-)
2. Cast Member
Macromedia Director MX 2004 menampilkan beragai media ataau elemen. Elemen atau media tersebut dapat anda kelompokkan agar tidak kebingunan dalam memilih. Elemen atau media tersebut dikelompokkan di dalam cast member.
3. Kompresi Bitmap
Dengan kompresi bitmap memungkin untuk melakukan komperasi gambar dapat ditampilkan atau di download oleh orang lain di internet dengan mudah tanpa mengurangi kualitas gambar.
4. Lock And Unlock Sprite
Dalam Macromedia Diretor MX 2004 dapat melakukan penguncian pada sprite yang ada pada stage. Fungsi Lock tersebut adalah agar sprite tidak dapat di edit. Atau juga dapat membukannya kembali atau Unlock.
5. Peletakan pada Guide dan Grid
Dengan Guide dan Grid, anda dapat meletakan sprite agar sejajar secara vertikal maupun horizontal dengan garis Guide. Dengan demikian, dapat meletakkan sprite dalam posisi yang diinginkan yang tertata rapi.
6. Mengontrol Gambar Bitmap dengan Lingo
Dapat memanipulasi dan membuat gambar bitmap menggunakan Script Lingo.
7. Memainkan Audio dengan Lingo
Dengan script lingo, anda dapat mengatur audio dan dapat dengan leluasa memainkan dan menghentikan audio untuk yang ada pada Score.
Tampilan
Score
Hardware
yang dibutuhkan
Untuk menjalankan Macromedia
Director MX, kita tidak perlu menyiapkan komputer yang high-end.
- Processor : Pentium II
- RAM : 64 MB
- Sistem Operasi : Windows 2000 Professional
Dengan perkembangan zaman saat ini
tidak akan menjadi kendala bagi kita untuk mencobanya.
Proses
Pembuatan Animasi 3D Tahap Awal
Secara umum, proses pembuatan
animasi 3D memiliki 3 tahap, yaitu Proses pembuatan Animasi 3D Tahap Awal atau
sebelum produksi (pre-production), Tahap Kedua yaitu produksi (production),
dan tahap Akhir yaitu sesudah produksi (post-prodution). Berikut ini
akan saya paparkan rangkaian proses penciptaan animasi 3D, untuk artikel ini
saya akan membahas yang tahap awal dulu yaitu proses sebelum produksi (pre-production).
Tahap Pre-Production adalah proses/tahap awal atau persiapan dalam pembuatan
suatu animasi 3D. Tahap ini meliputi.
1. Ide dan Kosep
Proses ini adalah proses pencarian
ide dan konsep serta gagasan untuk animasi yang akan dibuat. Ide bisa datang
dari berbagai hal, seperti kisah nyata, dongeng, legenda, kisah klasik,
fantasi/fiksi, dan lain-lain. Ide harus memiliki keistimewaan, keunggulan, dan
keunikan yang khas sehingga menarikuntuk diangkat. Yang terpenting adalah
selalu kreatif dalam mencari dan mengolah serta mengembangkan ide tersebut.
2. Skenario/Script
Proses ini adalah proses pembuatan naskah
atau alur cerita animasi. Skenario yang menarik akan menentukan keberhasilan
dari film animasi yang dibuat. Skenario biasanya berbentuk teks
tulisan/ketikan.
3. Sketsa Model Objek atau Karakter
Proses ini adalah proses pembuatan
sketsa dasar dari model yang dibuat. Sketsa tersebut akan menjadi dasar panduan
bagi modeler untuk membuat model. Akan lebih baik sketsa desain terdiri
dari komponen gambar yang lengkap, seperti gambar tampak depan, samping
kanan-kiri, belakang, dan perspektif sehingga akan memudahkan modeler
untuk membuat animasi 3D-nya. Khusus untuk karakter, sketsa juga dibuat dengan
menampilkan berbagai ekspresi wajah, seperti ekspresi gembira, riang, tertawa,
sedih, murung, bingung, dan sebagainya.
4. Storyboard
Storyboard adalah bentuk visual/gambar dari skenario yang telah
dibuat, berupa kotak-kotak gambar (seperti komik) yang menggambarkan jalan
cerita dan adegan-adegan yang hendak dibuat dalam film. Storyboard
berfungsi sebagai panduan utama dari proses produksi animasi (storyboard merupakan
cetak biru [blue print] film animasi). Oleh karena itu, segala macam
informasi yang dibutuhkan harus dibuat dan tercantum dalam Storyboard,
seperti angle kamera, tata letak/layout/staging, durasi, timing, dialog,
ekspresi, dan informasi lainnya.
5. Take Voice & Music Background
Proses ini adalah proses pengambilan
dan perekaman suara untuk mengisi suara karakter animasi. Dalam proses ini juga
dibuat ilustrasi musik sebagai background untuk film animasi.
Kesimpulannya bahwa tahapan
pre-produksi ini meliputi lima tahapan yaitu ide dan konsep, skenario/script,
sketsa model objek atau karakter, storyboard, dan take voice & music
background. selanjutnya kita akan membahas tentang proses pembuatan anmasi 3D
tahap kedua pada artikel selanjutnya.
Cara
Memasukan Audio dan Animasi di Macromedia Director
Februari 5, 2010
Kemarin ada temen yang baru belajar
director, bagaimana memasukkan audio dan animasi di diredctor. Sebenarnya
konsep di macromedia flash dan director hampir sama. Semoga bisa sedikit
membantu anda yang sedang belajar atau mengerjakan tugas.
Oke langsung saja pada masalahnya,
yaitu bagaimana memasukkan audio dan animasi di director. Eh iya disini saya
memakai Macromedia
Director MX 2004. Adapun langkah-langkahnya untuk
memasukkan file audio adalah sebagai berikut :
- Pilih File, Import.
- Pada pilihan Media pilih option “ Link to External file ”.
- Kemudian pilih file yang diinginkan, klik Import.
- File tadi akan masuk pada Cast Member kita ( untuk lebih memudahkan, sebaiknya dibedakan untuk jenis-jenis file seperti video, animasi, image, audio di cast member, caranya pada cast member klik Choose Cast, klik New Cast, isi nama misalkan “ video “ pada Option Name dan pilih Internal pada Option Storage di bawahnya kemudian klik Create).
- Drag File tadi ke dalam Score, tepatnya pada area sound (ditunjukkan dengan gambar sound) di Effects Channels).
- Kalau belum keluar Effect Channels ini bisa ditampilkan dengan mengklik tanda garis dengan panah di kedua ujungnya, letaknya di pojok kanan atas jendela Score (nanti akan ada tooltip “Hide/Show Effects Channels”).
- Tentunya sound tadi dipergunakan sesuai yang kita inginkan, misalnya cuma untuk halaman intro saja atau semua halaman (tergantung keinginan kita).
- Drag saja salah satu ujungnya sampai batas akhir Marker dimana sudah pindah ke menu yang lainnya. Itu kalau tiap halaman dibuat berbeda soundnya. Kalau tidak di drag sampai akhir Frame saja.
- Nah langkah terakhir adalah mengatur sound tadi di Property Inspector.
- Klik file audio tadi di Effects Channels, kemudian pada Property Inspector akan ada 5 tab, pilih Tab Sound. Aktifkan “Loop”, dengan cara mengklik pada option loop karena disini saya asumsikan file sound tadi berulang-ulang. Fungsi Loop tadi adalah supaya file sound tadi tidak akan habis atau berhenti setelah berakhir dan secara otomatis akan mengulang dari awal.
Pengertian
Macromedia
Macromedia yaitu suatu perusahaan perangka lunak yang
bergerak di bidang grafis dan pengembangan web.
Perusahaan Macromedia ini
didirikan pada tahun 1992 melalui merger antara Authorware Inc. (perusahaan pembuat Authorware)
dan MacroMind-Paracomp (perusahaan pembuat Macromind Director) dan telah
berkembang pesat pada tahun 1990′an dan
2000′an. Pada Desember
2005 Macromedia diakuisisi salah
satu perusahaan saingannya, Adobe Systems,
tetapi Adobe sementara ini masih tetap menggunakan nama Macromedia pada
sejumlah programnya.
Program program Macromedia :
1. Macromedia Director.
2. Macromedia Dreamweaver.
3. Macromedia Fireworks.
4. Macromedia Flash.
5. MacromediaFreehand, dll.
Macromedia Director adalah sebuah
program yang dirancang khusus untuk membuat self-contained atau program yang
dapat berjalan sendiri. Aplikasi ini dapat dijadikan sebagai media presentasi
maupun sebagai Media Interaktif untuk Membuat CD Interaktif.
Director ini juga dapat digunakan untuk menciptakan konten halaman web dalam
bentuk Shockwave.
Uniknya director ini menjadikan
perancang layaknya seorang sutradara dalam sebuah film. Para pemain ataupun
materi/media bisa dianggap sebagai Cast. Semua aksi dan pergerakan Cast diatur
dalam Stage yang diatur dalam alur cerita atau timeline. Sutradara juga dapat
mengambil atau mengikutsertakan Cast dari pemain-pemain yang berbeda karakter
seperti Photoshop, 3D Studio Max, Audio File seperti MP3 dan WAV, Video File
seperti AVI, MPG, MOV dan Flash. Dengan Director ini, tentu saja kita dapat
menggabungkan sumber daya yang ada, menjadi sebuah media yang interaktif.
Director ini juga dapat dipaketkan menjadi sebuah aplikasi yang bisa dijalankan
melalui CD ROM.
Tak kenal maka Tak Sayang, untuk mampu menggunakan Macromedia Director, tentu
saja kita harus mengenal Interface dari director ini. Bagi yang ingin
mempelajari Director, mari kita lihat dulu Interfacenya. Macromedia Director
adalah aplikasi animasi untuk keperluan membuat Company Profile, presentasi,
game dan CD Interaktif. Macromedia director menggunkan fasilitas pemrograman
Lingo dan java Script.
Adobe Director
Dari Wikipedia bahasa Indonesia,
ensiklopedia bebas
Perusahaan Macromedia ini didirikan pada tahun 1992 melalui merger antara Authorware Inc. (perusahaan pembuat Authorware) dan MacroMind-Paracomp (perusahaan pembuat Macromind Director) dan telah berkembang pesat pada tahun 1990′an dan 2000′an. Pada Desember 2005 Macromedia diakuisisi salah satu perusahaan saingannya, Adobe Systems, tetapi Adobe sementara ini masih tetap menggunakan nama Macromedia pada sejumlah programnya.
Program program Macromedia :
1. Macromedia Director.
2. Macromedia Dreamweaver.
3. Macromedia Fireworks.
4. Macromedia Flash.
5. MacromediaFreehand, dll.
Tak kenal maka Tak Sayang, untuk mampu menggunakan Macromedia Director, tentu saja kita harus mengenal Interface dari director ini. Bagi yang ingin mempelajari Director, mari kita lihat dulu Interfacenya. Macromedia Director adalah aplikasi animasi untuk keperluan membuat Company Profile, presentasi, game dan CD Interaktif. Macromedia director menggunkan fasilitas pemrograman Lingo dan java Script.
Adobe
Director 11.5
|
|
|
|
Director 11.5 running on Windows 7. |
|
Adobe Systems, formerly Macromedia
|
|
11.5 / 23 Maret 2009; 4 tahun yang
lalu
|
|
Multimedia Content Creator
|
|
Situs web resmi
|
Adobe Director adalah
perangkat yang dibuat oleh Macromedia dan sekarang merupakan bagian dari Adobe Systems. yang memperbolehkan pengguna untuk
membangun perangkat lunak dalam film metaphor, yang
digunakan pengguna untuk menjadi sutradara sebuah film.
Awalnya dirancang untuk membuat animasi, penambahan bahasa scripting yang kuat
yang disebut Lingo membuat
pilihan populer untuk membuat CD-ROM dan kios mandiri dan konten web dengan
menggunakan Adobe Shockwave. Adobe Director mendukung proyek-proyek multimedia baik 2D dan 3D.
Membandingkan Director dengan Flash
Perbedaan
antara kedua produk telah menjadi banyak subjek diskusi, khususnya dalam
komunitas pengembang Director. Extensibility adalah salah satu perbedaan utama
antara keduanya, seperti beberapa dari berbagai macam codec yang dapat diimpor.
Director cenderung menjadi lebih besar dari Flash, namun jejak yang telah
menjadi bagian dari kelemahan. Hal ini memanifestasikan kelemahan ke mana-mana
erosi Director sebagai pemimpin authoring tools, terutama di jendela kritis
tahun 1998 - 2000. Jejak download plugin Shockwave Director secara signifikan
lebih besar dari jejak download Shockwave Flash. Selain itu, bermitra dengan
distributor Macromedia seperti Dell, Apple, dll untuk memiliki Flash plugin
pra-instal pada mesin untuk pengguna, sehingga mereka tidak akan diminta untuk
menginstal perangkat lunak tambahan. Pada titik waktu (1998-2000), akses
internet broadband bukanlah norma untuk sebagian besar pengguna, dan perbedaan
lima kali lipat dalam ukuran yang signifikan.
Sejarah
Director
dimulai sebagai MacroMind
"VideoWorks", sebuah aplikasi untuk Apple Macintosh original. Animasi pada awalnya
terbatas pada hitam dan putih layar awal Macintosh. Nama itu berubah menjadi
"Director" pada tahun 1987, dengan penambahan kemampuan baru dan
bahasa scripting Lingo pada tahun 1988. Sebuah versi Windows yang tersedia pada awal 1990-an. Dari
tahun 1995 sampai tahun 1997 program multimedia authoring bersaing muncul
disebut mTropolis (dari
mFactory). Pada tahun 1997 mTropolis dibeli dan dikuburkan oleh Quark, yang
memiliki rencana sendiri ke dalam authoring multimedia dengan Quark Immedia.
Jangka Waktu Produk
- 1985: VideoWorks
- 1988: Bernama Director 1.0
- 1993: Macromind Director menjadi Macromedia Director (v 3.1.3)
- 1994: Macromedia Director 4 telah dirilis (Windows dan Powermac Support)
- 1996: Macromedia Director 5 telah dirilis (Shockwave)
- 1997: Macromedia Director 6 telah dirilis (Behavior support)
- 1997: Macromedia Director 6.5 juga telah dirilis pada akhir tahun
- 1998: 16 November 1998: Macromedia Director 7 telah dirilis
- 2000: Macromedia Director 8 telah dirilis
- 2001: Macromedia Director 8.5 telah dirilis (Shockwave3D)
- 2002: Macromedia Director MX telah dirilis (Juga dikenal sebagai Director 9)
- 5 Januari 2004: Macromedia Director MX 2004 telah dirilis (Juga dikenal sebagai Director 10)
- 25 Maret 2008: Adobe Director 11 telah dirilis
- 23 Maret 2009: Adobe Director 11.5 telah dirilis
- 6 September 2010: Adobe Director 11.5.8 telah dirilis
Adobe Director 11.x
Rilis Director
pertama di bawah merek Adobe (v. 11) mendukung featured DirectX 9 dan Unicode support dan
extended 3D capabilities based on the NVIDIA PhysX engine, serta
bitmap filters, enhanced video, audio dan image file formats support, dan Adobe Flash CS3 integration. Shockwave Player 11 juga
dirilis. Versi 11,5 ditambahkan 5.1 channel surround sound audio capabilities,
real-time mixing, audio effects dan DSP filters. Juga, ditambahkan support for
H.264-video integration for full-screen dan high-definition playback. Format
lain yang didukung termasuk: 3D importer for Google SketchUp, streaming support using RTMP dan
ByteArray datatypes.
Interface
Macromedia Director
Tampilan
Macromedia Director MX 2004 (versi 10)
Keterangan :
- Stage : Tampilan Utama untuk menampilkan hasil tata letak objek pada frame tertentu.
- Score : Untuk mengatur urutan objek yang akan tampil seperti storyboard dan storyline. Disini kita dapat menampilkan mana yang lebih dulu, dan mana yang tampil belakangan.
- Cast Member : untuk menampung semua jenis objek yang akan dipakai dalam director. Satu objek dapat digunakan beberapa kali dalam penampilan, untuk menghemat besarnya hasil media.
- Panel Property Inspector : untuk mengatur parameter yang ada pada objek. Setiap objek mempunyai pengaturan sendiri.
- Sprite Channel : untuk mengatur layer atau urutan penempatan objek seperti pada photoshop.
Macromedia Director MX 2004
atau lebih dikenal dengan nama Director MX 2004 adalah program yang canggih
untuk membuat presentasi multimedia interaktif. Director MX 2004 juga banyak
digunakan untuk membuat animasi, game, video tutorial interaktif dan berbagai
aplikasi multimedia lainnya yang dapat didistribusikan melalui Compact Disc
(CD), Digital Video Disc (DVD), dan Internet.
Macromedia Director MX 2004 merpakan sebuah program untuk membantu anda dalam membuar animasi atau multimedia yang interaktif. Macromedia Director MX 2004 memiliki fasilitas pengaturan untuk membuat suatu animsi per frame dan animasi tiga dimensi.
Dengan menggunakan Macromedia Director MX 2004, dapat membuat suatu penawaran atau informasi untuk disampaikan kepada pihak lain secara interaktif. Beberapa presentasi multimedia yang sering kita jumpai dalam CD bonus pada majalah komputer dibuat dengan menggunakan Director. Hal ini dikarenakan Director memiliki sejumlah fasilitas yang powerfull untuk membangaun aplikasi multimedia yang professional bahkan yang canggih sekalipun
Dengan macromedia director MX 2004 dapat membuat sebuah company profile sebuah perusahaan atau sebuah sekolah yang berisi tentang sejarah, produk-produk, dan informasi lainnya yang bersangkutan. dengan director ini juga dapat membuat sebuah proyek presentasi pendidikan yag berisikan tentang ensiklooedia, atau informasi2 pelajaran lainnya tentang ilmu pengetahuan. Director ini pun dapat digunakan untuk membuat presentasi yang kemudian disimpan dalam CD yang sering disebut dengan CD interaktif.
KEUNGGULAN MACROMEDIA DIRECTOR 2004
1. Zoom Stage
Zoom Stage merupakan fasilitas untuk memperbesar tampilan pada stage yang akan dibuat. untuk melakukannya cukup menekan tombol Ctrl dan tombol (+) atau (-) pada keyboard
Langkah untuk memperbesar stage:
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (+)
Seankan untuk meperkecil stage ;
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (-)
2. Cast Member
Macromedia Director MX 2004 menampilkan beragai media ataau elemen. Elemen atau media tersebut dapat anda kelompokkan agar tidak kebingunan dalam memilih. Elemen atau media tersebut dikelompokkan di dalam cast member.
3. Kompresi Bitmap
Dengan kompresi bitmap memungkin untuk melakukan komperasi gambar dapat ditampilkan atau di download oleh orang lain di internet dengan mudah tanpa mengurangi kualitas gambar.
4. Lock And Unlock Sprite
Dalam Macromedia Diretor MX 2004 dapat melakukan penguncian pada sprite yang ada pada stage. Fungsi Lock tersebut adalah agar sprite tidak dapat di edit. Atau juga dapat membukannya kembali atau Unlock.
5. Peletakan pada Guide dan Grid
Dengan Guide dan Grid, anda dapat meletakan sprite agar sejajar secara vertikal maupun horizontal dengan garis Guide. Dengan demikian, dapat meletakkan sprite dalam posisi yang diinginkan yang tertata rapi.
6. Mengontrol Gambar Bitmap dengan Lingo
Dapat memanipulasi dan membuat gambar bitmap menggunakan Script Lingo.
7. Memainkan Audio dengan Lingo
Dengan script lingo, anda dapat mengatur audio dan dapat dengan leluasa memainkan dan menghentikan audio untuk yang ada pada Score.
Macromedia Director MX 2004 merpakan sebuah program untuk membantu anda dalam membuar animasi atau multimedia yang interaktif. Macromedia Director MX 2004 memiliki fasilitas pengaturan untuk membuat suatu animsi per frame dan animasi tiga dimensi.
Dengan menggunakan Macromedia Director MX 2004, dapat membuat suatu penawaran atau informasi untuk disampaikan kepada pihak lain secara interaktif. Beberapa presentasi multimedia yang sering kita jumpai dalam CD bonus pada majalah komputer dibuat dengan menggunakan Director. Hal ini dikarenakan Director memiliki sejumlah fasilitas yang powerfull untuk membangaun aplikasi multimedia yang professional bahkan yang canggih sekalipun
Dengan macromedia director MX 2004 dapat membuat sebuah company profile sebuah perusahaan atau sebuah sekolah yang berisi tentang sejarah, produk-produk, dan informasi lainnya yang bersangkutan. dengan director ini juga dapat membuat sebuah proyek presentasi pendidikan yag berisikan tentang ensiklooedia, atau informasi2 pelajaran lainnya tentang ilmu pengetahuan. Director ini pun dapat digunakan untuk membuat presentasi yang kemudian disimpan dalam CD yang sering disebut dengan CD interaktif.
KEUNGGULAN MACROMEDIA DIRECTOR 2004
1. Zoom Stage
Zoom Stage merupakan fasilitas untuk memperbesar tampilan pada stage yang akan dibuat. untuk melakukannya cukup menekan tombol Ctrl dan tombol (+) atau (-) pada keyboard
Langkah untuk memperbesar stage:
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (+)
Seankan untuk meperkecil stage ;
1. Pastikan jendela stage terpilih
2. tekan tombol Ctrl dan tombol (-)
2. Cast Member
Macromedia Director MX 2004 menampilkan beragai media ataau elemen. Elemen atau media tersebut dapat anda kelompokkan agar tidak kebingunan dalam memilih. Elemen atau media tersebut dikelompokkan di dalam cast member.
3. Kompresi Bitmap
Dengan kompresi bitmap memungkin untuk melakukan komperasi gambar dapat ditampilkan atau di download oleh orang lain di internet dengan mudah tanpa mengurangi kualitas gambar.
4. Lock And Unlock Sprite
Dalam Macromedia Diretor MX 2004 dapat melakukan penguncian pada sprite yang ada pada stage. Fungsi Lock tersebut adalah agar sprite tidak dapat di edit. Atau juga dapat membukannya kembali atau Unlock.
5. Peletakan pada Guide dan Grid
Dengan Guide dan Grid, anda dapat meletakan sprite agar sejajar secara vertikal maupun horizontal dengan garis Guide. Dengan demikian, dapat meletakkan sprite dalam posisi yang diinginkan yang tertata rapi.
6. Mengontrol Gambar Bitmap dengan Lingo
Dapat memanipulasi dan membuat gambar bitmap menggunakan Script Lingo.
7. Memainkan Audio dengan Lingo
Dengan script lingo, anda dapat mengatur audio dan dapat dengan leluasa memainkan dan menghentikan audio untuk yang ada pada Score.
Tampilan
Score
Hardware
yang dibutuhkan
Untuk menjalankan Macromedia
Director MX, kita tidak perlu menyiapkan komputer yang high-end.
- Processor : Pentium II
- RAM : 64 MB
- Sistem Operasi : Windows 2000 Professional
Dengan perkembangan zaman saat ini
tidak akan menjadi kendala bagi kita untuk mencobanya.
Proses
Pembuatan Animasi 3D Tahap Awal
Secara umum, proses pembuatan
animasi 3D memiliki 3 tahap, yaitu Proses pembuatan Animasi 3D Tahap Awal atau
sebelum produksi (pre-production), Tahap Kedua yaitu produksi (production),
dan tahap Akhir yaitu sesudah produksi (post-prodution). Berikut ini
akan saya paparkan rangkaian proses penciptaan animasi 3D, untuk artikel ini
saya akan membahas yang tahap awal dulu yaitu proses sebelum produksi (pre-production).
Tahap Pre-Production adalah proses/tahap awal atau persiapan dalam pembuatan
suatu animasi 3D. Tahap ini meliputi.
1. Ide dan Kosep
Proses ini adalah proses pencarian
ide dan konsep serta gagasan untuk animasi yang akan dibuat. Ide bisa datang
dari berbagai hal, seperti kisah nyata, dongeng, legenda, kisah klasik,
fantasi/fiksi, dan lain-lain. Ide harus memiliki keistimewaan, keunggulan, dan
keunikan yang khas sehingga menarikuntuk diangkat. Yang terpenting adalah
selalu kreatif dalam mencari dan mengolah serta mengembangkan ide tersebut.
2. Skenario/Script
Proses ini adalah proses pembuatan naskah
atau alur cerita animasi. Skenario yang menarik akan menentukan keberhasilan
dari film animasi yang dibuat. Skenario biasanya berbentuk teks
tulisan/ketikan.
3. Sketsa Model Objek atau Karakter
Proses ini adalah proses pembuatan
sketsa dasar dari model yang dibuat. Sketsa tersebut akan menjadi dasar panduan
bagi modeler untuk membuat model. Akan lebih baik sketsa desain terdiri
dari komponen gambar yang lengkap, seperti gambar tampak depan, samping
kanan-kiri, belakang, dan perspektif sehingga akan memudahkan modeler
untuk membuat animasi 3D-nya. Khusus untuk karakter, sketsa juga dibuat dengan
menampilkan berbagai ekspresi wajah, seperti ekspresi gembira, riang, tertawa,
sedih, murung, bingung, dan sebagainya.
4. Storyboard
Storyboard adalah bentuk visual/gambar dari skenario yang telah
dibuat, berupa kotak-kotak gambar (seperti komik) yang menggambarkan jalan
cerita dan adegan-adegan yang hendak dibuat dalam film. Storyboard
berfungsi sebagai panduan utama dari proses produksi animasi (storyboard merupakan
cetak biru [blue print] film animasi). Oleh karena itu, segala macam
informasi yang dibutuhkan harus dibuat dan tercantum dalam Storyboard,
seperti angle kamera, tata letak/layout/staging, durasi, timing, dialog,
ekspresi, dan informasi lainnya.
5. Take Voice & Music Background
Proses ini adalah proses pengambilan
dan perekaman suara untuk mengisi suara karakter animasi. Dalam proses ini juga
dibuat ilustrasi musik sebagai background untuk film animasi.
Kesimpulannya bahwa tahapan
pre-produksi ini meliputi lima tahapan yaitu ide dan konsep, skenario/script,
sketsa model objek atau karakter, storyboard, dan take voice & music
background. selanjutnya kita akan membahas tentang proses pembuatan anmasi 3D
tahap kedua pada artikel selanjutnya.
Cara
Memasukan Audio dan Animasi di Macromedia Director
Februari 5, 2010
Kemarin ada temen yang baru belajar
director, bagaimana memasukkan audio dan animasi di diredctor. Sebenarnya
konsep di macromedia flash dan director hampir sama. Semoga bisa sedikit
membantu anda yang sedang belajar atau mengerjakan tugas.
Oke langsung saja pada masalahnya,
yaitu bagaimana memasukkan audio dan animasi di director. Eh iya disini saya
memakai Macromedia
Director MX 2004. Adapun langkah-langkahnya untuk
memasukkan file audio adalah sebagai berikut :
- Pilih File, Import.
- Pada pilihan Media pilih option “ Link to External file ”.
- Kemudian pilih file yang diinginkan, klik Import.
- File tadi akan masuk pada Cast Member kita ( untuk lebih memudahkan, sebaiknya dibedakan untuk jenis-jenis file seperti video, animasi, image, audio di cast member, caranya pada cast member klik Choose Cast, klik New Cast, isi nama misalkan “ video “ pada Option Name dan pilih Internal pada Option Storage di bawahnya kemudian klik Create).
- Drag File tadi ke dalam Score, tepatnya pada area sound (ditunjukkan dengan gambar sound) di Effects Channels).
- Kalau belum keluar Effect Channels ini bisa ditampilkan dengan mengklik tanda garis dengan panah di kedua ujungnya, letaknya di pojok kanan atas jendela Score (nanti akan ada tooltip “Hide/Show Effects Channels”).
- Tentunya sound tadi dipergunakan sesuai yang kita inginkan, misalnya cuma untuk halaman intro saja atau semua halaman (tergantung keinginan kita).
- Drag saja salah satu ujungnya sampai batas akhir Marker dimana sudah pindah ke menu yang lainnya. Itu kalau tiap halaman dibuat berbeda soundnya. Kalau tidak di drag sampai akhir Frame saja.
- Nah langkah terakhir adalah mengatur sound tadi di Property Inspector.
- Klik file audio tadi di Effects Channels, kemudian pada Property Inspector akan ada 5 tab, pilih Tab Sound. Aktifkan “Loop”, dengan cara mengklik pada option loop karena disini saya asumsikan file sound tadi berulang-ulang. Fungsi Loop tadi adalah supaya file sound tadi tidak akan habis atau berhenti setelah berakhir dan secara otomatis akan mengulang dari awal.
1 komentar:
Jasa Pelet
Jasa Pelet Murah
Jual Alat bantu sex
Jual Ijazah
Posting Komentar