1.Bermain Tanpa Alas Kali
Pada tahun 1950, India mengundurkan diri dari Piala Dunia karena mereka tidak mendapatkan ijin untuk bermain tanpa alas kaki. Baru kali ini terjadi sebuah tim sepak bola menginginkan bermain bertelanjang kaki. Tim India mungkin lebih terbiasa bermain sepak bola tanpa sepatu dan mereka tak perlu dipusingkan dengan sesuatu yang malah mereka anggap mengganggu pergerakan mereka
2.Wasit Meng-Kartu Merah Diri Sendiri
Pada tahun 1998, seorang wasit asal Inggris, Martin Sylvester mengeluarkan dirinya sendiri dengan kartu merah setelah sebelumnya dia memukul seorang pemain pada laga The Andover melawan District Sunday. Sebuah keputusan fairplay yang datang dari seorang pengadil lapangan.
3.Kemenangan Dalam Waktu Sempit
Pada tahun 1957, Charlton Athletic berhasil membalikkan skor yang semula ketinggalan 5-1 atas Huddersfield Town menjadi kemenangan 7-6 dengan laga yang hanya menyisakan waktu 30 menit. Begitu hebatnya mereka dengan waktu yang tinggal sedikit akhirnya mampu mengubah kondisi tertekan menjadi sebuah kemenangan penuh kebanggaan.
4.Pemain Pertama Yang Mendapat Kartu Merah
Carlos Caszely adalah pemain asal Chili yang mendapat kartu merah pertama dalam Piala Dunia yang digelar pada 14 Juni 1974. Bila dilihat dari rekaman video lawas di bawah ini, Caszely dilanggar terlebih dulu, namun dia membalasnya tepat di hadapan wasit. Oleh karena itu, Caszely diganjar kartu merah dan sebagai pemain pertama kali yang diharuskan meninggalkan lapangan karena hukuman kartu tersebut.
5.Skor Kekalahan Terbesar Dalam Sepak Bola
Skor terbesar dalam dunia pertandingan sepak bola internasional adalah 31-0. Skor tersebut merupakan skor pertandingan antara Timnas Australia melawan Timnas Samoa Amerika. Timnas Samoa Amerika merupakan timnas yang memiliki rekor kekalahan terparah sepanjang sejarah kualifikasi Piala Dunia.
6.Kiper Profesional Pertama Berkulit Hitam
Kiper Arthur Wharton merupakan pemain profesional sepak bola pertama yang berkulit hitam. Dia lahir di Ghana dan bermain pertama untuk tim liga Inggris, Quaker di Feethams pada 1883. Dia juga bermain di sejumlah tim termasuk Darlington FC dan juga Rotherdam United pada 1889. Seorang pemain sepak bola profesional berkulit hitam yang memiliki dedikasi tinggi dalam karirnya. Maka dari itu, FIFA tak ragu untuk mengenangnya dengan membuat maket patung perunggu yang diletakkan di Arthur Wharton Foundation.
0 komentar:
Posting Komentar